Rabu, 31 Desember 2008

Harga Emas tahun 2008 ditutup pada level Rp 316.500/gram

Harga Emas tahun 2008 ditutup pada level Rp 316.500/gram

Wednesday, 31 December 2008
Today transaction is closed for yearly final reporting
Gram -- Price per Bar-- Price per Gram -- Availability
--------------------------------------------------------------------
1 Rp350.000 Rp350.000 Ready
2 Rp666.500 Rp333.250 Ready
2,5 Rp824.750 Rp329.900 Ready
3 Rp983.000 Rp327.667 Ready
5 Rp1.621.000 Rp324.200 Ready
10 Rp3.216.000 Rp321.600 Ready
25 Rp7.976.000 Rp319.040 -----
50 Rp15.898.000 Rp317.960 Ready
100 Rp31.752.000 Rp317.520 Ready
250 Rp79.215.000 Rp316.860 Ready
1000 Rp316.500.000 Rp316.500 -----
--------------------------------------------------------------------
Buyback price per gram Rp290.000

Minggu, 07 Desember 2008

Pesan dari Syaikh Abdurrahman As Sudais


Judul Khutbah :
Akan dibawa kemanakah berbagai Problematika kaum muslimin dan Palestina?

Allah SWT memilihkan untuknya para pendukung setianya, mereka adalah para sahabatnya yang terhormat – semoga Allah SWT memberikan keridhoan kepada mereka, memilihkan baginya untuk hidup diabad terbaik dan umat yang paling baik setelah Rasul, menurut kesepakatan para ulama. Merekalah umat yang hatinya paling baik, dan paling dalam ilmunya.

Mereka adalah orang-orang yang apabila telah menjadi orang sukses, mereka akan tetap baik dan mulia, apabila mereka memerintah, maka mereka itulah pemimpin yang baik.

Mengapa tidak, Allah SWT telah memilih mereka untuk menemani nabi –Nya dan membawakan syariat-Nya? Mereka mengemban bendera dakwah dan perjuangan hingga mereka berhasil membuka banyak negara, membahagiakan para hamba, dan medorong mereka untuk melakukan kebaikan dalam urusan kehidupan di dunia dan akhirat , serta menyebarkan Islam di belahan bumi di bagian Timur hingga bagian Barat.

Mereka adalah orang-orang yang meninggikan bendera ketauhidan, menghancurkan gembong berhala, meluluhkan lantahkan bendera kejahiliahan, menempati barisan terdepan dalam mengatur kemanusiaan, memegang kendali kepemimpinan umat manusia sehingga umat yang semula hanya penggembala ternak berubah menjadi pemimpin dan pembesar umat. Mereka telah mewujudkan banyak kebaikan dan kebahagiaan, memimpin kemuliaan dan keteladanan , menempati posisi penting dan vital, menebarkan keadilan di muka bumi dan keseteraaan didepan hukum.

Mereka menjadikan hati lebih beriman, lebih punya rasa takut dan lebih memahami keadaan, yang mana hal ini belum pernah dikenal dalam sejarah dan bahkan dunia pun tidak pernah menemukan bandingannya.

Wahai umat Islam ... hampir tiga abad berlalu hingga berbagai fitnah muncul, daerah bencana semakin luas dengan menyisakan berbagai perselisihan dan perpecahan. Mereka berpaling dari metode yang telah digariskan para Rasul utusan, tersesat oleh hawa nafsu, dikuasai oleh berbagai pendapat dengan berbagai mazhab sehingga tampak adalah perseteruan dan saling menjatuhkan.
Allah SWT berfirman QS Al Mukminun 53 :
53. kemudian mereka (pengikut-pengikut Rasul itu) menjadikan agama mereka terpecah belah menjadi beberapa pecahan. tiap-tiap golongan merasa bangga dengan apa yang ada pada sisi mereka (masing-masing).


Perbedaan –perbedaan diantara mereka semakin banyak dan meluas, keegoisan telah menghancurkan mereka. Mereka berusaha untuk medapatkan bagian dan bangga terhadap diri sendiri sehingga umat ini terjerumus dalam jalan kesesatan dalam bebearpa masa dan beberapa periode sejarah. Mereka mengambaikan perintah Allah SWT, sehingga tali pengikat mereka pun terlepas dihadapan orang-orang yang memusuhi Allah SWT yang selau berusaha memadamkan cahaya Allah SWT.
Allah berfirman QS Attaubah 32
32. mereka berkehendak memadamkan cahaya (agama) Allah dengan mulut (ucapan- ucapan) mereka, dan Allah tidak menghendaki selain menyempurnakan cahayaNya, walaupun orang-orang yang kafir tidak menyukai.

Akibat berpaling dari prinsip-prinsip keyakinan dan pondasi-pondasi yang kokoh, maka orang-orang yang memusuhi Islam mampu menguasai umat ini, baik negara, pemikiran, berbagai potensi maupun tempat-tempat yang disucikannya. Sehingga umat ini mudah diterjang badai perpecahan yang mengakibatkan mereka tersesat dalam berbagai pemahaman yang menjerumuskan dan perilaku yang menyimpang.

Kondisi semacam ini dimanfaatkan sebaik-baiknya oleh mereka yang memusuhi Islam yang selalu berusaha untuk mengobarkan berbagai tantangan dan serangan terhadap kaum muslimin, menyebarkan berbagai tipu muslihat kepada umat ini dengan berbagai KRISIS DAN KRISIS; Menjajah negara, mengubah pemikiran-pemikiran mereka sehingga potensi para penerus generasi umat ini menurun, dan tempat suci mereka pun dinodai; Harga diri, harta dan segala potensi yang dimiliki terampas, beberapa wilayah kekuasaan dan negara yang telah dikuasai kaum muslimin selama beberapa abad lamanya pun hilang.

Hingga sekarang musuh-musuh Islam senantiasa melancarkan serangan terhadap Islam secara terang-terangan dan tanpa menghiraukan hukum. Berbagai problematika umat, kepiluan masyarakat dan luka-luka mereka selalu saja mengalir di era yang sudah tanpa pijakan dan tidak memiliki standar NILAI ini. Sehingga yang teraniaya menjadi zalim, yang dituntut menjadi penuntut, organisasi-organisasi dunia membuta, berbagai lembaga international pun mengebiri aturan-aturan mereka jika berhubungan dengan hak-hak umat Islam dan membungkam berbagai berita tentang mereka; sehingga umat ini terbius, tercengang dan bingung, dan orang yang mengikuti kepiluan umat dan peristiwa-peristiwa tragis yang menimpa saudara-saudaranya pun merasakan terputusnya harapan., sehingga menurunkan semangat dan hal ini sangatlah menyakitkan.

Itulah potongan khutbah Syaikh Abdurarahman As Sudais. Lahir di Riyadh tahun 1961. Beliau memiliki nama lengkap Abdurrahman bin Abdul Aziz As Sudais An Najdi, sekarang adalah salah seorang imam besar dan khatib Masjidil Haram. Ia telah berhasil menghafalkan Al Qur’an pada umr 12 tahun. As Sudais tumbuh dewasa di Riyadh, dan kuliah di Riyadh Scientific Institution dan lulus tahun 1979 dengan nilai sangat memuaskan. Ia memperdalam pengetahuan Islam secara lebih serius lagi dari gurunya di Universitas Imam Muhammad Bin Saud, sampai akhirnya berhasil meraih gelar Doktor.

Dikutip dari Buku : KUMPULAN KHUTBAH MASJIDI HARAM, PUSTAKA AL KAUTSAR , 2002.

Pesan dari konsultan investasi emas :
Stop mempelajari ilmu-ilmu yang jelas-jelas tidak ada manfaat untuk agama, akal, jiwa, keturunan dan harta.
Wahai para akademisi, Sadarlah bahwa kita sudah terlampau jauh dibawa oleh metode-metode pengajaran yang hanya membesarkan kapitalis. Krisis Global ini merupakan bukti kegagalan teori tersebut. Verifikasi kembali ilmu-ilmu anda dan kembalilah untuk mempelajari sesuatu yang mempunyai kemaslahatan manusia.
Verifikasi kembali sumber buku-buku Anda, pilihkan sumber-sumber yang jelas-jelas taat aturan (Quran dan Sunnah).